Open house bagi kandidat HRPods

Open House Bagi Kandidat, Pertimbangkan 4 Hal Ini

Menurut pakar talent management Dr. John Sullivan, invited open house (IOH) dapat menjadi cara terbaik merekrut kandidat terbaik. Kegiatan ini dapat meyakinkan kandidat untuk bergabung di perusahaan Anda. 

Ya, open house bagi kandidat membutuhkan waktu dan biaya tak sedikit. Namun, ini berdampak signifikan terhadap kinerja tim karena Anda berinteraksi tatap muka dengan kandidat terbaik sesuai kebutuhan perusahaan. 

Memahami Open House Bagi Kandidat

Bagian dari rekrutmen

Istilah open house tak hanya dipakai oleh institusi sekolah maupun perguruan tinggi, yang mengundang calon peserta didik ke lokasi kegiatan belajar mengajar. Ungkapan itu juga dapat digunakan oleh perusahaan yang mengundang kandidat berpotensi untuk mengenal organisasi dan tim kerja lebih dekat. 

Dr. Sullivan mengatakan bahwa perusahaan hampir mustahil mendapatkan kandidat luar biasa di bidang seperti AI, keamanan data, atau quantum computing, sehingga perusahaan perlu menggunakan setiap kanal rekrutmen. Ia merekomendasikan perusahaan untuk memanfaatkan IOH, karena kandidat yang luar biasa akan mempertimbangkan penerimaan pekerjaan setelah ia mengetahui tim yang akan bekerja dengan dirinya adalah orang-orang hebat.

Pria yang dijuluki Michael Jordan of Hiring oleh media bisnis Fast Company ini meyakini bahwa IOH ialah pendekatan yang sederhana dan efektif dalam proses proses rekrutmen. Pasalnya, proses ini melibatkan karyawan untuk terjun langsung memperkenalkan tim dan perusahaan guna menarik kandidat.

Baca juga: 7 Langkah HR Menyiapkan Walk In Interview

Proses mengundang open house

IOH bukan seperti walk-in interview, yakni cara rekrutmen yang memberikan kesempatan kepada kandidat untuk mendatangi kantor perusahaan dan melakukan wawancara kerja dengan hiring manager (user). Biasanya, perusahaan yang membutuhkan kandidat cukup banyak dalam proses singkat melakukan cara ini.

Dalam IOH, tim HR atau perekrut hanya mengundang satu hingga lima kandidat terbaik untuk menyambangi kantor perusahaan, yang diadakan setelah jam kerja dalam suasana kasual. Acara dapat dilakukan di kantor perusahaan maupun luar kantor. Kandidat tak hanya bertemu perekrut, juga manajer dan karyawan. Satu kandidat akan ditemani oleh peer buddy (karyawan) agar memastikan mereka tetap berkomunikasi dan bertemu dengan semua orang penting. 

Selanjutnya, manajer atau tim melakukan presentasi singkat tentang pekerjaan, prestasi perusahaan, kinerja tim saat ini dan rencana ke depan yang paling menarik bagi kandidat, hingga mengajak kandidat mengunjungi fasilitas perusahaan. Meskipun ini berkaitan dengan rekrutmen, tetapi tidak ada perekrutan formal yang dilakukan selama acara tersebut. 

Intinya, acara akan menyoroti kemampuan kerja tim ketika mengeksekusi tugas. Anggota tim didorong untuk bersikap jujur dan sedikit membanggakan diri sendiri dan tim. Mereka juga berbagi informasi tentang implementasi nilai perusahaan dalam pekerjaan sehari-hari, seperti kolaborasi, inovasi, transparansi dalam bekerja sama, hingga kebebasan mengungkap pendapat.

Cara demikian akan membangun persepsi serta kepercayaan kandidat terhadap perusahaan. Paslanya, kandidat terbaik membutuhkan hubungan kepercayaan sebelum mereka menerima offering letter dari HR. 

Artikel selanjutnya: 4 Langkah Jalankan Employee Experience Mapping

Pertimbangkan 4 Hal Ini Sebelum Mengundang Kandidat Ke Perusahaan

1) Persiapkan tim dan presentasi

Tim HR dan manajer perlu mempersiapkan tim dan presentasi dalam IOH. Berikan pengertian kepada tim bahwa kegiatan ini akan memberikan keuntungan bagi mereka dan perusahaan, karena berkesempatan menunjukkan kinerja individu serta kualitas tim. Tunjuk peer buddy untuk menemani tamu (kandidat) dan membuatnya sebagai sumber informasi perusahaan, termasuk info tentang budaya perusahaan.

Setelah itu, siapkan bahan presentasi agar menarik perhatian tamu. Salah satu presentasinya adalah menyoroti hal yang sedang dikerjakan dan direncanakan oleh tim. Tunjukkan pula bagaimana antar anggota tim saling berkolaborasi, menghargai, dan suportif. 

2) Ciptakan wow moments

Buat strategi untuk menciptakan wow moments bagi tamu agar mereka mengingat acara IOH. Misalnya, presentasi inspirasi dari CEO, pembahasan budaya kerja dari tim yang berdampak terhadap kehidupan sehari-hari, atau memberikan sampel produk dan membahasnya secara kasual. 

3) Tetap fleksibel

Izinkan tamu undangan untuk hadir sebelum atau tepat setelah acara dimulai, terutama bagi mereka yang masih bekerja. Anda dan tim perlu menetapkan jadwal acara fleksibel yang selaras dengan pekerjaan karyawan.

4) Evaluasi

Untuk memastikan acara ini berdampak, evaluasi dengan menyurvei tamu undangan dan anggota tim yang hadir. Langkah ini guna mengidentifikasi hal-hal yang berhasil dan yang dapat ditingkatkan. Usahakan pula menggunakan data untuk strategi rekrutmen selanjutnya.

Cara untuk memperoleh kandidat terbaik yang sesuai kebutuhan bisnis adalah memanfaatkan recruitment agency (headhunter). Mereka akan merekomendasikan kandidat berpengalaman sekaligus memberikan informasi tentang kondisi terkini ketenagakerjaan.


Posted

in

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *