Cek Beda Sales Engineer Dengan Sales Marketing

Walaupun sama-sama di bidang penjualan, tetapi terdapat beda sales engineer dengan sales marketing. Kedua profesi tersebut dibutuhkan oleh perusahaan untuk mendongkrak bisnis, tetapi ruang lingkup kerja sales engineer lebih spesifik dibandingkan sales marketing.

Bagi perekrut yang tengah menyaring resume kandidat, sebaiknya Anda perlu memperhatikan keterampilan dan pengalaman kerjanya. Karena kedua peran tersebut sedikit memiliki skill set berbeda. 

Memahami Profesi Sales Engineer & Sales Marketing

Sales engineer

Sales engineer merupakan seseorang yang memfasilitasi proses penjualan produk atau layanan teknologi dan scientific. Sering kali, ia tak hanya ikut andil dalam proses penjualan, juga pengembangan dan pemasaran produk.

Biasanya, ia menggunakan keahliannya untuk menerjemahkan konsep teknis ke dalam bahasa sehari-hari sehingga calon pelanggan memahami hingga memilih produk perusahaan. Peran ini banyak ditemukan dalam lingkungan bisnis business-to-business (B2B). 

Tugas sales engineer

Beberapa tugas sales engineer, antara lain:

• Memahami kualitas produk atau layanan perusahaan, seperti nilai plus dan minusnya, tren produk serupa, hingga penggunaan produk di dunia kerja
• Mempresentasikan informasi dengan jelas dan ringkas tentang produk kepada calon pelanggan, termasuk menguasai teknik presentasi agar mereka tertarik membeli produk perusahaan
• Mengerti kebutuhan calon pelanggan serta membangun komunikasi intensif dengan mereka 
• Berkoordinasi dengan tim teknis tentang peralatan dan persyaratan sistem
• Mengamankan pesanan, mengatur pengiriman, hingga memeriksa instalasi produk atau layanan bersama teknisi
• Berkoordinasi tim teknis untuk memahami masalah pelanggan dan mempunyai solusinya
• Berkolaborasi dengan tim product developer guna memodifikasi produk dan mengatasi masalah pelanggan 
• Berdiskusi dengan tim penjualan dan product developer tentang kendala, saran, dan perbaikan produk selanjutnya

Baca juga: 10 Keterampilan Sales Manager Yang Perlu Diketahui HR

Keterampilan wajib 

Pendidikan apa untuk menjadi sales engineer? Biasanya, mereka yang berlatar belakang pendidikan ilmu komputer, teknik sipil atau jurusan teknik lain, telekomunikasi, atau manajemen bisnis. 

Namun tak menutup kemungkinan lulusan dari jurusan lain, tetapi ia telah merintis karier sebagai sales engineer setelah lulus kuliah. Untuk menjadi posisi ini, ia harus memiliki keterampilan teknis dan nonteknis. 

Keterampilan teknis seperti sales skill untuk proses penjualan, project management untuk memantau sebuah proyek (atau lebih dari satu proyek) pada jalurnya, keterampilan riset untuk memiliki cara kreatif dalam penjualan, dan mampu menggunakan produk atau layanan sebelum menjualnya ke klien.

Sedangkan, keterampilan nonteknis adalah keterampilan komunikasi untuk membantu klien membuat keputusan berdasarkan kebutuhannya, analytical thinking guna menganalisis peluang dan optimalkan pengalaman pelanggan, problem solving untuk memecahkan masalah klien dan mengatasi kendala teknis, mampu beradaptasi dan bekerja sama dengan pihak lain, serta memiliki networking luas.

Sales marketing

Sales marketing adalah sebuah peran dengan pendekatan bisnis mempromosikan, menghasilkan prospek, dan mendorong penjualan produk atau layanan melalui saluran marketing. Pendekatan ini menyelaraskan upaya marketing dan sales dengan menciptakan awareness, consideration, conversion, dan loyalty. 

Tugas sales marketing

Ada beberapa tugas yang harus dilakukan oleh sales marketing officer atau specialist, yakni:

• Meningkatkan pendapatan melalui upaya targeted marketing, mengidentifikasi saluran marketing paling efektif, menarik prospek berkualitas, dan mengubahnya menjadi penjualan, sehingga meningkatkan pembelian
• Menjalankan strategi sales and marketing untuk menghasilkan prospek berkualitas, seperti mengidentifikasi audiens, memahami kebutuhan, dan menyampaikan pesan marketing ke target agar mereka menjadi pelanggan
• Meningkatkan akuisisi pelanggan dengan mengkomunikasikan nilai produk atau layanan menampilkan nilai plus, dan menyoroti nilai jual yang unik
• Menyelaraskan upaya marketing dengan sales dengan memberikan prospek yang berkualitas kepada tim sales dan membekali mereka dengan jaminan dan data pemasaran
• Memberikan pengalaman yang lebih personal guna menghasilkan kepuasan pelanggan
• Memaksimalkan email marketing, CRM, sales automation, dan marketing automation guna mendongkrak penjualan

Artikel terkait: Digital Marketing Specialist & Penguasaan Keterampilan

Keterampilan wajib

Bidang marketing cukup dinamis beberapa tahun belakangan, karena dipengaruhi oleh kemajuan teknologi serta perubahan preferensi konsumen. Untuk itu, sales and marketing specialist perlu mengasah keterampilan guna menjadi pakar di bidangnya sekaligus mendorong kesuksesan bisnis. Berikut ini marketing skill yang perlu Anda kuasai:

• Menyusun strategi marketing

Strategi marketing melibatkan perencanaan, penelitian, dan analisis yang cermat–dari sisi target audiens dan produk–untuk memastikan bahwa upaya tim pemasaran fokus dan efektif. Anda perlu menetapkan tujuan yang terukur dalam marketing campaign, seperti meningkatkan kesadaran jenama, mengarahkan lalu lintas ke situs, menghasilkan leads, melacak progres, lalu mengevaluasi keberhasilan kampanye.

• Manfaatkan digital marketing tools

Tim sales and marketing dapat memanfaatkan tools untuk meningkatkan penjualan. Anda tak perlu mempunyai semua tools, tetapi pilih yang sesuai dengan kebutuhan bisnis. Misalnya, SEO tools untuk mengoptimalkan situs dan konten, content marketing di media sosial untuk membangun kepercayaan audiens dan brand awareness, atau email marketing sebagai pendorong leads and conversion.  

• Pembelajaran berkelanjutan

Perusahaan perlu memberikan program L&D kepada karyawan sales and marketing guna mengembangkan keterampilan mereka. Ikuti pula konferensi, pameran, seminar, atau webinar dengan topik serupa untuk mempelajari teknik dan strategi baru akan memberikan peluang yang kompetitif.

Bidang penjualan dan pemasaran ialah proses berkelanjutan. Untuk HR yang sedang merekrut tenaga ini, perhatikan portofolio dan pencapaian dalam menjalankan strategi sales and marketing.

Peran sales sangat penting dalam bisnis, sehingga tak kaget jika terdapat berbagai jenis kebutuhan spesifik mengenai tim sales. Ketika HR mencari kandidat, Anda perlu merancang job desc yang sesuai dengan kebutuhan bisnis. Namun, tidak semua HR paham tentang kualifikasi yang tepat untuk posisi ini. Solusinya adalah menggunakan jasa recruitement agency bisa menjadi solusi tepat bagi perusahaan.