Kesempatan kerja untuk lansia HRPods

Kesempatan Kerja Untuk Lansia, Mungkinkah? 

Belum lama ini, warganet membicarakan unggahan @bogagroup_id di media sosial karena perusahaan food and beverage tersebut membuka kesempatan kerja untuk lansia. 

Langkah yang dilakukan oleh Boga Group cukup menyita perhatian warganet. Pasalnya, tidak banyak perusahaan yang merekrut karyawan senior atau mereka yang masuk dalam kelompok lanjut usia. Tahun sebelumnya, Uma Oma Cafe mempekerjakan karyawan lansia sebagai penerima tamu kafe.

Memang, tak ada batasan usia bagi seseorang untuk mencari pekerjaan atau perusahaan untuk mempekerjakan karyawan. Namun, kesempatan kerja bagi mereka yang berusia 50 tahun ke atas sangat minim. 

Mengenal Golongan Lanjut Usia

Kelompok lansia

Menurut WHO, orang lanjut usia (lansia) merupakan mereka yang memasuki usia 60 tahun ke atas. BPS memiliki tiga kelompok lansia, yakni lansia muda (usia 60-69 tahun), lansia madya (usia 70-79 tahun), dan lansia tua (usia 80 tahun ke atas).

BPS mencatat persentase penduduk lansia di Indonesia sebesar 11,75% pada 2023. Angka ini naik 1,27% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sejumlah 10,48%. Tiga provinsi yang memiliki penduduk lansia tertinggi adalah DI Yogyakarta sebanyak 16,02%, Jawa Timur dengan 15,57%, dan Jawa Tengah sebesar 15,05%. Kebanyakan provinsi mempunyai persentase penduduk lansia di atas 6%.

Peningkatan jumlah lansia mencerminkan bahwa terdapat perbaikan dalam kesadaran kesehatan masyarakat sehingga harapan hidup mereka lebih panjang. Sayangnya, mereka dikonotasikan sebagai orang yang telah pensiun dari pekerjaannya. Mereka lebih banyak di rumah untuk bersantai atau menekuni hobinya. 

Lansia yang bekerja

Namun, tak sedikit dari mereka yang ingin tetap bekerja, baik bekerja untuk mencari nafkah atau mengaktualisasikan diri. Di antara mereka, ada yang bekerja di sektor formal maupun informal.

Negara tetangga, Singapura, membuat kebijakan untuk mendukung serta memperkuat lansia tetap produktif. Salah satunya, menaikkan usia pensiun menjadi 63 tahun dan usia bekerja kembali menjadi 68 tahun pada Juli 2022.

Sedangkan di Jepang, kebijakan pemerintah mengharuskan perusahaan mempekerjakan karyawan hingga usia 65 tahun, jika mereka menginginkannya. Awalnya, perusahaan menentang kebijakan ini karena takut merogoh biaya lebih tinggi, tetapi kini mereka berlomba-lomba mempekerjakan karyawan lebih tua untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja.

Dalam konteks ketenagakerjaan, setiap orang berkesempatan sama tanpa diskriminasi untuk memperoleh pekerjaan. Hal itu tertulis pada UU Ketenagakerjaan pasal 5. Meski demikian, tak sedikit perusahaan yang membatasi usia pelamar kerja dalam lowongan pekerjaan. Alhasil, kita jarang menjumpai lowongan pekerjaan bagi lansia atau mereka yang berusia 50 tahunan. 

Artikel rekomendasi: Apa Skill Bahasa Asing Diperlukan Oleh Bisnis?

Kesempatan Kerja Untuk Lansia, Apa Yang Perlu Diperhatikan?

Langkah Boga Group dan Uma Oma Cafe adalah contoh bagi dunia usaha untuk membuka kesempatan kerja untuk lansia. 

Anwar Sanusi, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, mengapresiasi upaya Boga Group yang menyediakan kesempatan kerja untuk lansia. Upaya itu–lanjut Sanusi–akan semakin baik jika diikuti dengan pembekalan keterampilan yang sesuai kemampuan lansia, terlebih mereka yang sudah tidak bekerja lagi di perusahaan. 

Bagi perusahaan yang ingin mempekerjakan lansia, ada empat poin yang perlu diperhatikan oleh perekrut atau HR, yakni: 

Meningkatkan K3

Perusahaan perlu meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) guna menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi pekerja senior. Jika perusahaan mengabaikannya, ini akan menyebabkan kecelakaan kerja sehingga menurunkan produktivitas secara keseluruhan.

Otomatisasi pekerjaan

Takashi Sakamoto, analis di Recruit Works Institute, menyebutkan perusahaan harus berinvestasi dalam otomatisasi untuk membuat pekerjaan tidak terlalu menuntut fisik bagi para lansia. Ini adalah upaya untuk mendukung lansia dapat bekerja dengan aman. 

Reskilling 

Perusahaan perlu memberikan reskilling pada karyawan senior untuk menguasai atau mempertajam keterampilannya. Pemberian program ini juga dapat mengubah mindset mereka untuk terus berkembang dan relevan terhadap dunia kerja.

Persetujuan keluarga

Baik Uma Oma Cafe maupun Boga Group, keduanya mensyaratkan kandidat senior memiliki surat persetujuan dari anggota keluarga untuk bekerja. Biasanya, lansia tinggal bersama keluarga sehingga keluarga berhak mengetahui lokasi dan jam kerja mereka. 

Artikel rekomendasi: Contoh Program Reskilling Ini Wajib HR Ketahui

Bonus demografi dan peningkatan harapan hidup tidak dapat ditanggapi dengan kalimat positif. Pemerintah, pihak swasta, dan masyarakat perlu berkolaborasi untuk menciptakan lingkungan kerja yang ramah lansia, karena lansia yang sejahtera dapat berkontribusi terhadap kemajuan negara.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *