Di luar sana, banyak buku bertemakan cara menjadi manajer sukses atau teknik manajemen untuk organisasi. Idealnya, organisasi memberikan pelatihan kepemimpinan kepada karyawan.
Nyatanya, tak sedikit perusahaan yang tidak memiliki pelatihan tentang ‘bagaimana cara menjadi manajer yang efektif’. Padahal karyawan perlu bersiap untuk menjajaki peran dan tanggung jawab dalam pengelolaan tim guna mendukung perusahaan.
Jika perusahaan Anda sedang mempersiapkan karyawan untuk menduduki posisi manajer, pertimbangkan cara berikut ini.
Siapa Itu Manajer?
Manajer adalah individu yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengawasan suatu tim atau departemen dalam suatu organisasi. Tugas utamanya antara lain merencanakan, mengatur, memberi arahan, dan mengendalikan operasional bisnis serta tim untuk mencapai tujuan perusahaan.
Oleh karena itu, salah satu cara menjadi manajer adalah dengan memiliki keterampilan untuk memimpin orang lain. Di dalamnya termasuk mengarahkan dan memotivasi tim.
Ia juga harus menguasai keterampilan komunikasi dan kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain.
Baca juga: Bu Yo Bicara Soal Keterampilan Berkomunikasi Karyawan
Tipe Manajer
Berdasarkan pengelompokan, posisi manajer dibedakan menjadi empat tipe, yaitu:
1) Top manager
Top manager adalah manajer tingkat tertinggi dalam organisasi. Mereka bertanggung jawab untuk menetapkan strategi dan visi perusahaan secara keseluruhan.
2) General manager
Umumnya, general manager mengelola seluruh operasional perusahaan di divisi atau organisasi. Mereka bertanggung jawab untuk menjalankan strategi dan visi perusahaan di unit bisnis atau divisi yang mereka pimpin.
3) Line manager
Line manager bertanggung jawab kepada tim atau unit operasional di bawah general manager. Seorang line manager wajib memastikan bahwa proses atau fungsi kerja berjalan sesuai dengan rencana dan mencapai tujuan yang ditetapkan.
4) Team manager
Seorang team manajer bertanggung jawab atas sebuah tim karyawan. Mereka bertanggung jawab untuk memimpin dan mengelola tim tersebut untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
8 Cara Menjadi Manajer
Untuk menunjang karier karyawan, perusahaan perlu memberikan cara menjadi manajer kepada mereka. Ini adalah salah satu untuk meretensi karyawan.
#1 Pilih career path
Langkah pertama adalah memilih career path yang diinginkan oleh karyawan. Di sini, Anda dapat menggali informasi tentang karier yang ia inginkan, posisi tertinggi yang ingin ia capai, dan proyeksi kenaikan karier selanjutnya.
Setelah Anda mengetahui career path yang anggota tim, maka mulailah untuk memetakan keterampilan teknis dan nonteknis serta pengetahuan yang perlukan ia miliki.
#2 Bangun jejaring
Seeorang manajer wajib membangun jejaring untuk mendukung kariernya. Jika perusahaan sedang menyiapkan seseorang untuk menjadi manajer, dorong ia berjejaring melalui webinar, konferensi, dan ekshibisi yang mempertemukan manajer lain dari industri yang sama atau berbeda. Ini juga membantunya untuk mendapatkan informasi terkini hingga peluang baru.
#3 Pertajam keterampilan
Keterampilan teknis dan nonteknis adalah dua hal yang penting untuk menjadi manajer yang efektif. Keterampilan teknis berkaitan dengan bidang yang mendukung pekerjaan secara langsung. Sedangkan, keterampilan nonteknis yang dapat diaplikasikan di berbagai pekerjaan, seperti kepemimpinan, manajemen, dan komunikasi.
#4 Pelajari management style
Manajer perlu mempelajari berbagai macam management style, yaitu demokratis, otoriter, atau transformasional. Dengan hal ini, mereka dapat memahami tujuan manajemen dalam bisnis dan mengaplikasikan gaya memimpin sesuai dengan kepribadian.
#5 Hindari micromanaging
Micromanaging adalah tindakan manajer yang terlalu ikut campur dalam pekerjaan karyawan. Micromanaging membuat karyawan merasa tidak nyaman dan tidak termotivasi. Dalam hal ini, HR dan manajemen perlu memberikan contoh kepada calon manajer untuk memberikan kepercayaan kepada anggota timnya untuk menyelesaikan tugas.
#6 Jaga motivasi karyawan
Manajer juga perlu menjaga motivasi karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan. Caranya, memberikan umpan balik konstruktif, penghargaan, dan kesempatan agar masing-masing anggota tim berkembang.
#7 Ciptakan lingkungan kerja positif
Lingkungan kerja positif akan meningkatkan produktivitas dan kepuasan kerja karyawan. Untuk menciptakannya, manajemen dan HR perlu membudayakan pemberian penghargaan dan dukungan kepada karyawan. Di sini, calon manajer melihat contoh nyata bagaimana menghargai pendapat, ide, dan cara kerja orang lain.
#8 Miliki self-awareness
Self-awareness adalah kemampuan untuk memahami diri sendiri, termasuk kekuatan, kelemahan, dan emosi. Hal ini penting bagi manajer untuk mengelola diri sendiri dan anggota tim dengan lebih baik.
Menjadi manajer yang baik dan efektif tidak dapat dilakukan dalam semalam. Manajemen dan HR perlu mendorong calon manajer untuk mendukung anggota tim atau rekan kerja. Caranya, mengedepankan komunikasi terbuka dan mengakomodasi kebutuhan.
Itu termasuk bentuk dukungan manajer kepada timnya. Ketika tim tahu manajer mendukung mereka, kinerja mereka akan menunjukkan peningkatan.
Leave a Reply