Dalam dunia bisnis, ada berbagai jenis dan tingkatan manajemen yang memainkan peran kunci.
Ini bertujuan untuk mencapai tujuan dan kesuksesan perusahaan. Jenis manajemen yang diterapkan oleh perusahaan dapat bervariasi, tergantung pada tujuan, ukuran, dan industri perusahaan.
Apa Arti Manajemen Bagi Perusahaan?
Menurut Coursera, manajemen adalah cara perusahaan untuk mengatur dan mengarahkan operasional, proses kerja, serta tenaga kerja.
Ini bertujuan untuk mencapai efisiensi dan produktivitas serta memenuhi target perusahaan. Manajemen memiliki lima fungsi, yaitu:
- Perencanaan, untuk memberikan arahan berdasarkan rencana
- Pengorganisasian, untuk mengatur dan mengelola
- Pengarahan, untuk memudahkan alur
- Koordinasi, untuk menyelaraskan kegiatan
- Pengendalian untuk memantau
Adapula enam unsur manajemen yang biasa disingkat menjadi 6M, yaitu man (manusia); methods (metode); machines (mesin); materials (bahan); money (uang); dan market (pasar). Keenam unsur ini saling terhubung satu sama lain.
Mengenal 10 Jenis Manajemen
Pada umumnya, dalam organisasi atau perusahaan ada berbagai jenis manajemen, yaitu:
1. Manajemen strategis
Peran penting manajemen strategis dalam perusahaan adalah merencanakan, menganalisis, dan mengembangkan strategi yang dapat mempertahankan keunggulan perusahaan. Ini juga memastikan kelancaran operasional dan meningkatkan daya saing melalui perencanaan yang matang.
2. Manajemen keuangan
Tim finansial perusahaan bertanggung jawab atas manajemen keuangan. Tujuannya adalah untuk mengelola seluruh aspek anggaran perusahaan, dengan fokus pada pengoptimalan keuntungan dan pengendalian pengeluaran.
3. Manajemen SDM
Manajemen SDM berperan untuk mengelola kinerja karyawan, termasuk aspek rekrutmen, pelatihan, penghargaan, dan pengembangan karier. Ini berdampak signifikan guna meningkatkan kualitas perusahaan dan mendorong kemajuan.
4. Manajemen operasional
Manajemen operasional bertugas untuk mengelola perusahaan dengan kemampuan untuk mengatur kelancaran proses perusahaan.
5. Manajemen pengadaan
Manajemen pengadaan berkaitan dengan pengaturan seluruh aspek penyediaan barang dan layanan agar kinerja perusahaan tetap optimal.
6. Manajemen pemasaran
Manajemen pemasaran berperan untuk mempromosikan produk atau jasa yang bertujuan meningkatkan penjualan. Ini melibatkan perencanaan produk, strategi pemasaran, penentuan target pasar, dan media promosi.
7. Manajemen penjualan
Manajemen penjualan melibatkan kebijakan dan metode guna mengatur seluruh proses penjualan, mulai dari strategi pembelian dan penjualan hingga mencapai keuntungan penjualan.
8. Manajemen proyek
Manajemen proyek bertanggung jawab mengelola, mengawasi, dan memastikan kelancaran proyek dalam perusahaan.
9. Manajemen risiko
Manajemen risiko menjadi kunci utama sebuah perusahaan guna mengatasi potensi masalah. Mereka membuat strategi manajemen risiko yang bertujuan untuk menjaga kelangsungan perusahaan yang berkesinambungan.
10. Manajemen perubahan
Manajemen perubahan adalah divisi yang bertujuan untuk mengelola perubahan organisasi untuk mencapai tujuan perusahaan dengan menggunakan pendekatan terstruktur untuk menciptakan sistem yang lebih efisien dan efektif.
baca juga: 7 Tahap Mengaplikasikan Struktur Organisasi
Kenali Tiga Tingkatan Manajemen
Manajemen juga memiliki tingkatan berbeda, yaitu manajemen puncak, menengah, dan lini pertama. Tingkatan ini dibuat untuk mempermudah koordinasi berbagai lapisan di organisasi.
#1 Manajemen puncak
Manajemen puncak adalah tingkat tertinggi dalam organisasi yang bertugas penting, seperti menetapkan tujuan, menjadi citra perusahaan, merencanakan kebijakan, mengawasi aktivitas manajer, bertanggung jawab atas pertumbuhan, dan mengelola sumber daya. Jabatan eksekutif manajemen puncak yaitu CFO, COO, CEO, dan presiden direktur yang memimpin perusahaan.
#2 Manajemen menengah
Manajemen menengah, berada di antara manajemen puncak dan lini pertama, bertanggung jawab memastikan operasi departemen berjalan lancar, menjadi penghubung antara manajemen puncak dan bawahan, dan sebagainya. Contohnya, kepala departemen, junior executive, dan manajer cabang yang berperan dalam kesuksesan perusahaan.
#3 Manajemen lini pertama
Manajemen lini pertama adalah tingkat terendah dalam hierarki manajemen. Mereka bertanggung jawab menjaga kinerja tim operasional, melaporkan masalah, menciptakan lingkungan kerja yang baik, dan mendukung produksi perusahaan. Meski posisi terendah, mereka berperan dalam operasional perusahaan.
Setiap tingkatan manajemen memerlukan persyaratan berbeda dalam keterampilan dan pengetahuan. Namun, manajemen lini pertama dapat memajukan karier mereka ke tingkat atas.
Untuk mencapai peran manajemen puncah, seorang karyawan memerlukan keterampilan khusus untuk menjalankan operasional perusahaan dengan baik.
Leave a Reply