Mutasi Pekerjaan HRPods Indonesia

Mutasi Pekerjaan: Manfaat Bagi Perusahaan dan Karyawan

Mutasi pekerjaan adalah salah satu sistem di Indonesia yang juga diatur dalam Undang-undang Ketenagakerjaan tahun 2003 Pasal 54 Ayat (1) Huruf c dan d.

Menurut undang-undang sendiri, mutasi karyawan adalah proses pemindahan karyawan dari posisi lama ke posisi, tempat, atau perusahaan baru.

Biasanya, permintaan mutasi dilakukan oleh manajer dengan melihat kinerja karyawan. Namun, karyawan juga dapat mengajukan mengajukannya disertai dengan alasan.

Apakah mutasi pekerjaan memberikan dampak positif bagi perusahaan atau karyawan? Mari kita simak ulasan di bawah.

Memahami Mutasi Pekerjaan

Mutasi pekerjaan adalah proses perpindahan karyawan secara horizontal.

Artinya, proses ini terjadi perubahan pekerjaan tanpa adanya perubahan atau kenaikan gaji, bonus, dan tanggung jawab.

Mutasi pekerjaan biasanya bentuk mobilitas internal, di mana seorang karyawan akan dipindahtugaskan dari pekerjaan lamanya ke posisi baru dari lokasi, departemen, atau unit bisnis yang berbeda.

Mutasi bisa bersifat sementara atau selamanya, tergantung dari keputusan perusahaan.

Praktik ini juga biasa dilakukan sebagai bentuk promosi, demosi, atau perpindahan tanpa adanya perubahan status dan tanggung jawab.

Beberapa hal lain mengenai mutasi pekerjaan juga diatur dalam Undang-undang Ketenagakerjaan Pasal 32 yang berbunyi:

  • Penempatan tenaga kerja karyawan harus dilakukan sesuai dengan asas terbuka, bebas, objektif, adil, dan setara tanpa diskriminasi
  • Penempatan karyawan harus diarahkan agar dapat menempatkan karyawan pada jabatan yang tepat dan sesuai dengan keahlian, keterampilan, bakat, dan minat, serta harus sesuai dengan kemampuan memperhatikan harkat, martabat, hak asasi, dan perlindungan hukum
  • Penempatan karyawan harus dilaksanakan dengan memperhatikan pemerataan kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan program nasional dan daerah

Tujuan Praktik Mutasi Pekerjaan

Setiap perusahaan tentunya memiliki kriteria yang berbeda untuk melakukan mutasi pada karyawannya. Alasan-alasannya juga berbeda tergantung dari individu karyawan.

Ada beberapa alasan umum mengapa perusahaan melakukan mutasi, seperti:

  • Ada posisi yang memerlukan keterampilan, kompetensi, hingga keahlian khusus dari karyawan yang dimutasi tersebut
  • Terjadi kekurangan karyawan di satu divisi perusahaan karena tingginya permintaan, dan ada kelebihan karyawan di divisi lain, sehingga karyawan dipindahkan dari satu divisi ke divisi lain
  • Mutasi pekerjaan bisa dilakukan jika terjadi perselisihan antara atasan dan bawahan atau antara dua karyawan
  • Mutasi karyawan dilakukan untuk menghilangkan kebosanan terhadap suatu pekerjaan dan membuat produktivitas karyawan menurun karena melakukan pekerjaan yang sama berulang kali
  • Karyawan juga bisa meminta kepada tim HR untuk pindah ke lokasi lain karena masalah kesehatan akibat iklim yang tidak cocok untuk kesehatannya
  • Karyawan perempuan biasanya akan meminta mutasi ketika mereka menikah dan tinggal bersama pasangan

Baik karyawan atau perusahaan dapat meminta mutasi secara langsung jika diperlukan. Adapun tujuan mutasi, antara lain:

  • Sebagai bentuk keseimbangan kebutuhan dan kualitas SDM di dalam perusahaan
  • Untuk meningkatkan kualitas serta produktivitas perusahaan
  • Untuk memberikan kesempatan bagi karyawan agar bisa mengembangkan kariernya
  • Untuk memberikan kesempatan yang sesuai bagi karyawan untuk saling menguntungkan satu sama lain dan perusahaan mereka
  • Sebagai bentuk penghargaan kepada karyawan agar bisa meningkatkan potensi di dalam diri, mulai dari karier hingga kemampuan diri

Manfaat Mutasi Kerja Bagi Perusahaan dan Karyawan

Untuk mempertahankan tingkat kinerja karyawan yang tinggi, perusahaan sering kali melakukan mutasi pekerjaan.

Penambahan tugas dapat menyebabkan penurunan kualitas kerja. Dengan demikian, mutasi pekerjaan adalah cara yang banyak diusulkan oleh tim HR untuk meningkatkan dan menekankan pengembangan keterampilan karyawan, terutama tentang kualitas pekerjaan.

Mutasi pekerjaan kepada karyawan juga memberikan manfaat seperti:

Sebagai taktik retensi

Mutasi kerja menjadi alat retensi karyawan yang penting, karena perusahaan tidak boleh melarang karyawannya mengejar peluang lain.

Menurut blueprint McLean & Company’s Prepare for an Internal Talent Marketplace, perusahaan harus mampu proaktif dan strategis untuk mengelola talenta internal mereka.

Dengan retensi karyawan, perusahaan akan 24 kali lebih mungkin memiliki tenaga kerja berkinerja tinggi untuk keperluan perusahaan.

Mutasi juga akan cenderung mendukung budaya yang kuat dan mengarah pada keterlibatan dan retensi karyawan.

Budaya perusahaan lebih baik

Mutasi pekerjaan tidak selamanya menjadi pilihan terbaik. Situasi terburuk adalah Anda bisa salah dalam menempatkan orang serta membuang waktu dan usaha.

Menurut 2022 Integral Employee Activation Index, budaya perusahaan memiliki pengaruh yang luar biasa pada pola pikir yang dibawa karyawan ke tempat kerja.

Contohnya, budaya hubungan antar tim dan/atau manajer. Hubungan ini dapat memicu atau menghalangi minat karyawan untuk pindah ke posisi lain di divisi yang berbeda.

CEO Integral menyarankan untuk melibatkan karyawan berkinerja tinggi dalam pengembangan strategi mutasi pekerjaan dan biarkan mereka membuat jalur kariernya. 

Hal tersebut bisa meningkatkan moral dan motivasi karyawan lain dalam mengembangkan diri.

Memberikan pengaruh positif pada perusahaan

Analisis statistik dalam penelitian The Effects of Job Rotation Practices on Employee Performance at The Defense Manufacturing Industry In Indonesia menunjukkan beberapa manfaat positif dari mutasi pekerjaan, seperti:

  • Berpengaruh positif pada kinerja karyawan di divisi operasional (mencakup dimensi, persepsi skill tambahan, persepsi pengetahuan tambahan, dan persepsi tingkat kejenuhan kerja)
  • Memberikan hubungan positif antar karyawan
  • Memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan karena perusahaan mampu mengembangkan keterampilan mereka

Penutup

Melakukan mutasi pekerjaan adalah sebuah solusi yang tepat, jika perusahaan ingin terus mendapatkan umpan balik baik dari karyawan.

Ada beberapa keuntungan dari melakukan mutasi pekerjaan, yakni karyawan berpotensi dapat berkembang, memiliki keterampilan lain, hingga pengalaman baru. Perusahaan juga bisa mendapatkan manfaat dari hal tersebut.

Oleh karena itu, tim HR perlu memiliki pendekatan tepat sebelum menjalankan mutasi pekerjaan. Jadi, perusahaan dapat meningkatkan keterlibatan dan retensi karyawan. [Altha]

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *