SHL Global akuisisi SHL Indonesia

Perkuat Layanan Talent Assessment, SHL Global Akuisisi SHL Indonesia

Baik talent acquisition and management tidak lepas dari talent assessment. Setelah direkrut, karyawan tetap harus dikelola dengan baik sesuai dengan kompetensi dan potensinya. Semua semakin mudah dilakukan dengan melakukan penilaian terhadap para karyawan. Eshael Indonesia (SHL Indonesia) adalah salah satu penyedia layanan jasa talent assessment di Indonesia.

Selama 20 tahun terakhir, SHL Indonesia sendiri telah berkontribusi dalam merancang dan menerapkan strategi manajemen talenta yang efektif bagi kliennya.

Pada 6 Maret 2024, SHL Global yang telah memiliki pengalaman di bidang serupa lebih dari 40 tahun, memutuskan untuk mengakuisisi SHL Indonesia karena melihat besarnya potensi pasar di Indonesia.

Keputusan tersebut dilakukan untuk mengambil langkah strategis terhadap pasar yang dinamis, memperkuat jaringan global, dan membuka peluang pertumbuhan.

Akuisisi ini memposisikan SHL untuk membuka peluang pertumbuhan bagi organisasi dan orang-orang di Indonesia dengan memperluas rangkaian lengkap solusi talenta SaaS berbasis data yang membantu perusahaan untuk mempekerjakan, memobilisasi, dan mengembangkan orang-orang yang tepat.

Managing Director Eshael Indonesia, Marizca Tambunan, menjelaskan dampak positif bagi para pelanggannya, “Ini menandakan era baru untuk manajemen talenta di Indonesia. Dengan akses terhadap keahlian dan solusi canggih yang telah dibangun dan teruji di seluruh dunia, SHL memungkinkan pelanggan untuk mendunia bersama kami.”

Artikel selanujutnya: 9 Box Talent Management: Definisi Dan Contohnya

Diskusi Strategi Talent Assessment Bersama Ahli

Sebagai bagian dari perayaan akuisisi, SHL Indonesia menyelenggarakan diskusi eksekutif dengan para mitra dari berbagai organisasi pada 6 Maret 2024. Diskusi ini membahas strategi talenta bagi organisasi berdasarkan pengalaman lintas industri.

Diskusi yang bertempat di Hutan Kota, Plataran Senayan Jakarta Pusat difasilitasi oleh Marizca M. Tambunan, President Director SHL Indonesia bersama dengan Steven Yudhiyanto, SEVP Human Capital Strategy Bank Rakyat Indonesia.

Steven mengungkapkan perlunya profitability roadmap yang setara dengan people roadmap dan keduanya menjadi agenda para pimpinan sampai posisi tertinggi (CEO).

Pra Ulpa Treeda Ritonga, Head of Talent Management Bank Mandiri, menambahkan empat poin penting dalam strategi talenta:

  • Identifikasi Bakat
  • Profil Bakat
  • Pengembangan Bakat
  • Tinjauan Bakat

Menandai tonggak perjalanan baru SHL Indonesia beserta seluruh praktisi dan pimpinan human capital dari Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, Bank Syariah Indonesia, Bank Tabungan Negara, Maybank Indonesia, SKK Migas, Indika Energy Group, Lautan Luas Group, dan Semen Indonesia Group, membangun kemitraan yang kokoh sebagai kontribusi dalam pengembangan talenta di Indonesia yang semakin konkret.

Sumber:

www.kontan.co.id

www.investor.id

www.marketing.co.id

www.shl.com

Artikel berikut: Hendra Syah: 6 Tantangan Talent Acquisition

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *