motivasi karyawan HRPods

10 Cara Motivasi Karyawan Di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

Motivasi karyawan sangat penting bagi perusahaan. Tanpa motivasi karyawan, perusahaan tak akan memiliki karyawan yang bersemangat untuk mencapai targetnya. Mereka juga tak mempercayai visi dan misi perusahaan.

Ketika perusahaan memberikan motivasi kepada karyawan, mereka akan bekerja lebih baik dari sebelumnya dan berdedikasi terhadap pekerjaan. Dengan kata lain, motivasi karyawan meningkatkan kualitas kerja. Meski demikian, memberikan motivasi karyawan beberapa tahun ini cukup rumit. Pandemi COVID-19, ketidakpastian ekonomi, hybrid working, dan PHK membuat karyawan demotivasi.

Demotivasi Vs. Motivasi

Motivasi atau demotivasi seseorang bisa menularkan ke rekan kerja. Terlebih jika ia mengalami demotivasi terus-menerus. Misalnya, Si X mengeluhkan pekerjaan dan membicarakan kinerja pemimpin tim kepada rekan kerjanya, Si Y. Kondisi itu akan memengaruhi pandangan Si Y dan menyebabkannya demotivasi.

Bayangkan, jika satu karyawan dengan motivasi kerja rendah berdampak negatif terhadap kinerja tim. Terkadang perilaku tersebut tidak disadari oleh karyawan, sehingga berimbas pada kinerja perusahaan. Oleh karena itu, pemimpin tim wajib mengidentifikasi penyebab demotivasi karyawan dan mencari solusinya agar mereka kembali memiliki kinerja baik. 

Berikut ini, cerita seorang karyawan yang mengalami demotivasi setelah melihat temannya di-PHK.

Fajar (26) adalah karyawan di marketplace yang telah mem-PHK ratusan karyawan pada tahun lalu. Ia melihat teman-temannya di-PHK menangis dan saling meminta maaf. Ia mendengar bahwa perusahaan akan melakukan PHK setelah menerima offering letter atau saat belum mulai bekerja. Tak berapa lama, PHK pun terjadi untuk divisi tertentu.

Beberapa bulan kemudian, Fajar mendapat kabar bahwa perusahaan akan merumahkan karyawannya di akhir tahun. Lagi-lagi, ia menyaksikan teman-teman kerjanya di-PHK. Ia tidak menyangka proses PHK secepat itu. Ia sedih sekali melihat teman-temannya melakukan foto perpisahan, meminta maaf, selalu ada teman yang keluar dari grup chat, dan keesokan harinya ia melihat banyak bangku kosong di kantor.

“Waktu mendengar kabar PHK, saya mendadak langsung demotivated, sih. Saya berpikir kenapa harus capek kerja, kalau nanti terkena PHK,” ujar Fajar kepada HRNote beberapa waktu lalu.

Namun, perusahaan bertanggung jawab untuk memberikan hak karyawan yang di-PHK sesuai peraturan ketenagakerjaan.

Baca Juga: 5 Langkah Mendorong Motivasi Karyawan

10 Cara Motivasi Karyawan Di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

Akhir tahun lalu, tak sedikit pengamat ekonomi yang memprediksi bahwa ekonomi dunia masih menunjukkan ketidakpastian. Hal itu imbas dari beberapa peristiwa. Misalnya, pandemi COVID-19 serta perseteruan Rusia dan Ukraina.

Di Indonesia, kita menghadapi berbagai tantangan ekonomi selama 2022. Namun, ekonomi tumbuh sebesar 5,31 persen (ctc) dan ini adalah pertumbuhan tertinggi sepanjang sepuluh tahun terakhir.

Tahun ini, pemerintah optimis bahwa ekonomi Indonesia tetap tumbuh positif. Kondisi tersebut dapat menjadi alat meningkatkan motivasi karyawan. Terlebih jika perusahaan menerapkan WFO sepenuhnya.

#1 Ciptakan lingkungan kondusif

Kembali bekerja dari kantor setelah dua tahun lebih WFH atau hibrida tidaklah mudah. Kondisi itu bisa membuat motivasi karyawan menurun, maka ciptakan lingkungan kerja kondusif. Misalnya, atur meja dan kursi kerja berjarak, pencahayaan cukup, sirkulasi udara baik, transparansi manajemen, menerapkan work-life balance, mendengarkan karyawan, dan lainnya.

#2 Mengakui hasil kerja

Berdasarkan penelitian, memberikan penghargaan dan pengakuan berdampak besar terhadap motivasi karyawan. Upaya itu tak hanya dilakukan saat mereka mencapai target, yakni dengan mengucapkan terima kasih kepada karyawan. Namun, lakukan ketika mereka gagal, seperti mengatakan bahwa mereka telah bekerja dengan baik.  Berikan pula dukungan agar kinerja selanjutnya lebih baik lagi, seperti mengumumkan pencapaian karyawan atau tim setiap minggu. Hal ini dapat meningkatkan moral karyawan.

#3 Bangun komunikasi terbuka

Terkadang karyawan enggan memulai pembicaraan dengan manajer atau pemimpin tim, padahal mereka ingin menyampaikan hal penting. Untuk mengatasi hal ini, tim HR dapat mendorong pemimpin tim untuk membangun komunikasi terbuka. Misalnya, mengulas dan menindaklanjuti saran anggota tim, mendorong mereka berbagi ide, dan merespons keresahan karyawan. Ini dapat membuat karyawan merasa nyaman, sehingga motivasi kerja mereka dapat meningkat.

#4 Berikan dukungan 

Setiap karyawan memiliki masalah dan harus menghadapi hal itu seorang diri. Ada kalanya, mereka merasa kewalahan sehingga demotivasi kerja. Di sini diperlukan peran pemimpin. Berikan dukungan dan berempati terhadap mereka, seperti menanyakan kabar dan memberikan bantuan agar mereka dapat menyelesaikan tugas sesuai harapan.

Artikel Berikutnya: Dorong Motivasi Karyawan Setelah Badai PHK

#5 Fleksibilitas kerja

Meski telah menerapkan WFO, tak ada salahnya untuk menawarkan fleksibilitas kerja kepada karyawan agar mereka tetap termotivasi bekerja. Langkah ini memberikan karyawan berupa kepercayaan dalam menyelesaikan tugas. Contohnya, karyawan bebas mengatur waktu kedatangan ke kantor dan memberlakukan empat hari kerja.

#6 Dorong keterlibatan karyawan

Chief People Officer Isolved Amy Mosher mengatakan perusahaan harus membangun keterlibatan karyawan. Dengan bantuan tim HR, perusahaan dapat mengadakan kegiatan team building, sport day, atau lomba 17-an. Kegiatan yang menyenangkan ini akan menyegarkan energi karyawan. Saat kembali bekerja, mereka memiliki motivasi lebih kuat. Jika memungkinkan untuk membuat kegiatan tersebut secara berkala.

#7 Berdayakan karyawan

Perusahaan perlu memfasilitasi pemberdayaan karyawan, karena ada perubahan kebutuhan tenaga kerja dan keterampilan sejak pandemi. Tanyakan kepada karyawan tentang keterampilan yang ingin mereka kuasai. Jika keterampilan tersebut dapat menunjang perusahaan sekaligus perkembangan mereka, Anda perlu memfasilitasinya. Misalnya, lokakarya yang membahas soft skill, pelatihan teknologi terkini, atau kelas digital marketing.

#8 Prioritaskan kesehatan

Pandemi hingga isu ketidakpastian ekonomi berkontribusi terhadap kesehatan karyawan, seperti terasing dari keluarga, cemas tentang masa depan, hingga takut terkena PHK. Dampaknya adalah karyawan demotivasi dalam bekerja. Ia melihat pekerjaan bukan hal menarik lagi, karena kondisi tersebut menurunkan produktivitas, maka perusahaan perlu mendukung kesehatan karyawan. Contohnya, memberikan waktu kepada manajer untuk mengadakan sharing session atau karyawan bisa curhat ke platform kesehatan mental yang telah bekerjasama dengan perusahaan.

#9 Dukung middle manager

Bagi Chief Marketing and Innovation Officer WorkForce Software Sandra Moran, perusahaan harus mendukung dan memperhatikan middle manager. Mereka berperan sangat penting untuk mengelola serta memotivasi karyawan. Dukungan ke middle manager dapat berupa:

  • Membekali middle manager tentang prioritas dan panduan pekerjaan 
  • Dorong mereka agar lebih terhubung dengan anggota tim
  • Dukung mereka untuk realokasi dan membantu pekerjaan tim
  • Minta mereka memperkuat persahabatan antar anggota tim di tempat kerja

#10 Berikan reward

Tak ada salahnya memberikan reward kepada karyawan, baik berbentuk finansial maupun nonfinansial. Misalnya, menawarkan cuti berbayar tambahan, memberikan voucer belanja, dan akses ke platform kesehatan mental secara gratis.

Naik dan turun motivasi karyawan adalah hal wajar. Namun, bukan berarti perusahaan diam saja. Untuk meningkatkan motivasi karyawan, pahami mereka dan berikan upaya-upaya yang selaras dengan tujuan perusahaan.

Loading


Posted

in

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *