Mentoring HRPods Indonesia

Mentoring: Mengembangkan Pemimpin Masa Depan

Mentoring dapat menjadi program pengembangan keterampilan karyawan. Salah satunya adalah keterampilan kepemimpinan.

Keterampilan kepemimpinan dan leadership tak sekadar menciptakan pemimpin masa depan. Ini adalah langkah untuk membuat karyawan lebih bertanggung jawab. 

Menurut laporan Global Talent Trends LinkedIn 2020, sebesar 41 persen karyawan akan bekerja di organisasi lebih lama. Mereka berkesempatan mendapatkan promosi.

Namun sebelum dipromosikan, ia harus melalui program mentoring kepemimpinan agar siap menerima tanggung jawab sesuai fungsinya dan bekerja maksimal.

Mentoring: Cara Paling Efektif Melahirkan Pemimpin Baru

Mentoring merupakan proses memilih karyawan dan memberikan mereka bimbingan, nasihat pragmatis, dan dukungan berkelanjutan.

Dalam program mentoring, karyawan dapat membangun keterampilan kepemimpinan secara aktif bersama pembimbing (mentor). 

Biasanya, program disediakan oleh perusahaan. Mereka mempertemukan pemimpin dan karyawan. Ini adalah cara efektif dalam membangun jiwa kepemimpinan karyawan.

Mentor akan membantu karyawan yang dibimbing (mentee) untuk mengidentifikasi dan mengembangkan keterampilan dirinya. Mereka pun dapat berdiskusi dan bertukar pengalaman. 

Sedangkan program mentoring kepemimpinan dirancang untuk membantu mempersiapkan karyawan agar siap mengambil posisi kepemimpinan. Ia juga dapat bekerja dengan baik di posisi barunya. 

3 Manfaat Mentoring Di Lingkungan Kerja

Mempertahankan pengetahuan kunci

Semakin lama karyawan berada dalam perusahaan, semakin banyak pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki. 

Inilah yang memiliki nilai signifikan. Dengan program mentoring, pengetahuan kunci dapat diwariskan dari pemimpin saat ini kepada para pemimpin masa depan. 

Ketika pemimpin senior memutuskan untuk pensiun atau keluar, perusahaan dapat menugaskan karyawan yang telah dipersiapkan menjadi pemimpin selanjutnya.

Mempromosikan retensi karyawan

Perusahaan yang memberikan kesempatan kepada karyawan untuk promosi jabatan dapat meningkatkan retensi, produktivitas, dan menciptakan tenaga kerja yang kuat dan terampil.

Penelitian menemukan bahwa sebanyak 63 persen karyawan ingin dipertimbangkan untuk promosi

Dengan demikian, upaya promosi yang sejalan dengan program mentoring mempersiapkan karyawan untuk menerima tanggung jawab pekerjaan lebih tinggi. 

Berinvestasi dalam pembelajaran

Ketika perusahaan ingin memiliki karyawan terampil dan produktif, maka Anda harus berinvestasi pada pembelajaran mereka. 

Studi menemukan 94 persen karyawan akan bertahan dalam perusahaan jika perusahaan berinvestasi dalam kesempatan belajar.

Kondisi ini didukung oleh industri dan teknologi di dunia kerja terus berubah. Dengan memberikan program pembelajaran untuk beradaptasi dengan perubahan kepada karyawan, perusahaan akan memiliki masa depan yang kuat.

Bagaimana Mentoring Mengembangkan Pemimpin Masa Depan?

Belajar dengan melihat

Program mentoring akan membantu mentee melihat seperti bagaimana memimpin tim yang hebat secara teknis.

Ketika mentor membimbing mentee, mereka belajar menggunakan keterampilan kepemimpinan yang tepat untuk berkomunikasi dan bekerja dengan efektif.

Belajar dengan praktik

Mentor akan membekali keterampilan kepemimpinan mentee mengenai praktik kepemimpinan

Mentor memberikan alat pengembangan, kegiatan, dan saran praktis kepada mentee untuk transisi menjadi seorang pemimpin yang baik. 

Ia juga akan mendorong mentee berpartisipasi dalam kegiatan, tugas, dan acara perusahaan dengan kinerja lebih baik. Praktik ini diharapkan bisa mempersiapkan karyawan untuk mendukung tujuan perusahaan.

Berjejaring dan sponsor

Mentor yang hebat memiliki jaringan pemimpin yang kuat. Ia akan membantu mendorong karyawan berkinerja tinggi untuk menjadi pemimpin di masa depan.

Bahkan ia tak segan membantu karyawan untuk menemukan mentor yang tepat, jika ia tidak berkesempatan menjadi mentor. 

Jadi, ia akan mensponsori karyawan untuk berguru kepada mentor kepemimpinan dari jaringannya. Dengan catatan, metode pengajaran mentor tersebut sesuai dengan cara belajar mentee.

Mentoring: Keterampilan Yang Dibutuhkan Untuk Menjadi Pemimpin

Pemimpin di organisasi membutuhkan perpaduan antara know-how atau hard skill dan soft skill. Keterampilan tersebut dapat diasah oleh karyawan melalui program mentoring.

Berikut ini beberapa keterampilan sebagai pemimpin di masa mendatang:

Berkomunikasi efektif

LinkedIn Learning melaporkan bahwa komunikasi adalah salah satu keterampilan yang wajib dipelajari dan dikuasai oleh pemimpin.

Berkomunikasi efektif tak sekadar mampu berbicara di depan karyawan atau stakeholder. Namun ia dapat menyampaikan pesan kepada orang lain dan mereka memahaminya.

Ia mampu mendengarkan dan merespons orang lain dengan penuh perhatian. Ia juga dapat memahami media, bahasa, dan audiens sebelum menyampaikan informasi, sehingga memberikan pemberitahuan yang tepat sasaran.

Bertanggung jawab terhadap tim

Selain bertanggung jawab atas kinerja individu adalah salah satu aspek akuntabilitas, pemimpin juga harus bertanggung jawab atas tim.

Ia perlu mengetahui cara mendorong tim dan memotivasi mereka menuju kesuksesan.

Seseorang yang memiliki mentor akan membuat dirinya memiliki banyak kebijaksanaan dalam memecahkan masalah dan mengelola tim. Selanjutnya, ia juga akan menjadi mentor kepada karyawannya.

Mengembangkan jaringan

Tidak semua orang lahir sebagai networker. Beberapa orang membutuhkan bimbingan dari orang lain dan mentor dapat membantu dalam hal ini.

Mentor akan membantu untuk membukakan pintu jaringannya kepada mentee. Langkah ini membangun kepercayaan diri mentee dan contoh membangun jaringan sejak awal.

Dengan begitu, mentee dapat menjangkau dan mengenal orang lain sehingga memperluas jaringannya. Bukan tidak mungkin, ia akan melakukan hal sama ketika dirinya menjadi mentor.

Mendengarkan orang lain

Mendengarkan dan memahami orang lain merupakan sebuah keterampilan penting bagi seorang pemimpin. 

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, berkomunikasi efektif dalam mentoring membutuhkan keterampilan mendengarkan. Jadi, mentee dapat sepenuhnya mendapatkan manfaat dari pengalaman dan saran yang ditawarkan oleh mentor.

Strategi problem solving

Soft skill yang perlu dipelajari dalam mentoring adalah menciptakan strategi problem solving

Mentee akan belajar bagaimana menyelesaikan masalah melalui bimbingan dari mentor. Bimbingan dapat berupa saran, kritik, atau motivasi.

Membimbing anggota tim

Mentor yang baik akan mentransfer pengetahuannya kepada mentee guna membimbing anggota tim. 

Namun, pengetahuan ini berdasarkan pengalaman mentor yang ia peroleh melalui jalur formal sampai nonformal. Ada kemungkinan mentor tidak mengalami situasi yang dilalui oleh mentee.

Penutup

Mentoring adalah salah satu program terbaik untuk memaksimalkan regenerasi pemimpin baru di perusahaan.

Dengan memberikan mentoring pada karyawan, perusahaan akan memiliki pemimpin masa depan untuk mendukung tujuan perusahaan. Perusahaan juga harus bisa mengidentifikasi calon pemimpin baru.

Di sisi karyawan, mereka berkesempatan untuk belajar hal baru atau mengasah keterampilannya bersama mentor. Hal ini juga menjadi cara meningkatkan kolaborasi antar tim. [Altha]

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *