Melalui situs Business Insider, Google menempati peringkat kelima sebagai perusahaan dengan compensation and benefit (comben) terbaik. Salah satu karyawannya mengatakan bahwa kompensasi ditetapkan sangat kompetitif dan masuk akal. Ini memungkinkan semua karyawan termotivasi untuk bekerja.
Menurut Gallup, 64% karyawan dari 13.000 pekerja Amerika Serikat menyebutkan gaji dan tunjangan sebagai bagian penting. Bagi mereka, gaji adalah yang utama namun mereka tidak hanya fokus pada gaji saja. Kompensasi secara alami terkait dengan perkembangan, pertumbuhan, penghargaan, dan pengakuan.
Dengan mempertimbangkan compensation and benefit maka akan memberikan dampak positif bagi perusahaan, mulai dari meningkatkan strategi perekrutan dan retensi hingga mengoptimalkan kinerja tenaga kerja.
Kompensasi Dan Benefit Di Perusahaan
Kompensasi dan benefit (comben) adalah bagian SDM yang berhubungan dengan pembayaran karyawan dan penyediaan tunjangan.
Hal ini mencakup proses dari menentukan berapa banyak karyawan harus dibayar dan memutuskan benefit apa yang harus ditawarkan kepada mereka.
Di dalamnya juga mencakup administrasi program tunjangan karyawan, termasuk mendaftarkan karyawan ke dalam program tunjangan, memproses klaim tunjangan, dan memberikan informasi tentang tunjangan tersebut. Sederhananya, comben adalah imbalan atau timbal balik dari suatu perusahaan kepada karyawannya.
Alasan Mempertimbangkan Kompensasi Dan Benefit Bagi Karyawan
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, compensation and benefit yang cocok untuk karyawan dapat memberikan performa perusahaan menjadi lebih baik.
Sebuah survei keterlibatan juga menunjukkan bahwa 50% karyawan akan meninggalkan perusahaan demi mendapatkan tunjangan karyawan yang lebih baik. Di bawah ini ada beberapa poin mengapa perusahaan harus mempertimbangkan kompensasi dan benefit:
Meningkatkan loyalitas
60% karyawan mengatakan tunjangan sangat penting untuk loyalitas mereka.
Apalagi jika perusahaan mampu memberikan comben yang mampu memajukan pengembangan pribadi dan profesional. Hal ini membuat karyawan lebih terlibat dan tidak membuat mereka pergi dari perusahaan.
Menurunkan absensi
Beberapa penyebab utama karyawan absen bekerja adalah masalah kesehatan, semangat kerja yang rendah, stres, hingga masalah mengasuh anak. Apalagi karyawan cenderung tidak mengambil cuti karena masalah kesehatan jika perusahaan Anda tidak menawarkan asuransi kesehatan.
Karyawan yang absen dapat menghilangkan motivasi, menunda deadline, dan menurunkan produktivitas. Dengan adanya tunjangan, maka karyawan akan mengambil cuti lebih sedikit atau jarang.
Meningkatkan retensi
Retensi karyawan mengacu pada kemampuan perusahaan untuk mempertahankan karyawannya. Salah satu cara terbaik dan termudah adalah dengan memberikan mereka compensation and benefit yang sesuai. Lebih dari 51% karyawan pasti memiliki rencana untuk meninggalkan pekerjaan mereka. Sehingga perusahaan harus memberikan mereka keuntungan.
Baca Juga: 6 Langkah Evaluasi Kompensasi Dan Benefit Tingkatkan Produktivitas
6 Kiat Tingkatkan Kualitas Kompensasi Dan Benefit
Memiliki karyawan yang luar biasa dan bisa mempertahankan mereka adalah prioritas utama untuk setiap perusahaan. Setiap perusaaan tentunya sudah memiliki paket kompensasi dan benefitnya sendiri.
Namun, seiring perubahan di dunia bisnis, HR dan manajemen harus meningkatkan kualitas comben untuk mempertahankan talenta terbaik. Berikut ini langkah tepat yang dapat Anda lakukan:
1. Pastikan memiliki comben yang adil
Karyawan akan senang jika mereka dibayar secara adil untuk pekerjaan mereka. Mereka lebih memercayai perusahaan yang memahami proses pengambilan keputusan perusahaan untuk pekerjaan. Perusahaan juga harus mampu menjelaskan hal ini kepada seluruh perusahaan.
2. Evaluasi kebijakan pembayaran
Kebijakan pembayaran adalah pedoman yang menentukan berapa banyak bayaran yang harus dilakukan untuk seorang karyawan. Sebaiknya perusahaan meninjau kebijakan secara berkala untuk memastikan pedoman ini adil dan mengikuti standar industri.
Pembayaran yang transparan dapat membantu meningkatkan moral karyawan dan kepercayaan kepada manajemen, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memberikan kompensasi yang adil kepada karyawannya.
3. Lakukan analisis pasar
Untuk memastikan perusahaan membayar karyawannya dengan angka yang sesuai, maka lakukanlah analisis pasar secara teratur. Dengan cara ini, perusahaan bisa memahami dan mengetahui seberapa banyak yang dibayar perusahaan lain untuk posisi yang sama. Ini juga membantu departemen HR dalam menemukan tarif yang berlalu untuk posisi yang berbeda untuk menetapkan tarif gaji yang kompetitif.
4. Buat SSU
Setelah melakukan analisis dan evaluasi pekerjaan, membuat struktur dan skala upah (SSU) akan memastikan karyawan mendapatkan compensation and benefit yang adil. Banyak perusahaan memulai pemberian gaji dari upah minimum dan membangun tingkat gaji dari sana. Kompensasi akan dibangun tergantung pada berapa lama karyawan bekerja, peringkat pekerjaan mereka, hingga kinerjanya selama bekerja.
5. Lakukan survei karyawan
Perusahaan perlu melakukan survei terhadap karyawan untuk mendapatkan feedback tentang comben selama ini. Survei ini membantu tim HR untuk mengidentifikasi apa yang disukai dan tidak disukai oleh karyawan tentang tunjangan dan kompensasi serta mengetahui apa yang perlu diperbaiki.
6. Komunikasikan kompensasi dan riset pasar
Penting bagi karyawan untuk mengetahui kebijakan kompensasi perusahaan dan bagaimana hal tersebut diputuskan. Karyawan harus tahu bahwa mereka diperlakukan secara adil dalam hal comben dan mengetahui bahwa perusahaan menggunakan data yang faktual dan akurat yang dikumpulkan secara internal dan eksternal.
Artikel Selanjutnya: Fungsi dan Tahap Penyusunan Struktur Skala Upah
Rekomendasi Program Compensation And Benefit

Kesehatan dan perawatan gigi
Tunjangan karyawan yang dapat membantu biaya pengobatan adalah asuransi kesehatan. Paket ini biasanya bervariasi terkait layanan yang ditanggung. Ada beberapa jenis asuransi kesehatan seperti asuransi kesehatan individu, asuransi kesehatan keluarga, dan asuransi kesehatan anak.
Untuk perawatan gigi, perusahaan bisa memiliki asuransi gigi yang membayarkan segala tindakan seperti pembersihan gigi, rontgen, hingga prosedur umum seperti penambalan dan pencabutan gigi.
Kesehatan mental
Perawatan kesehatan mental meliputi konseling, perawatan untuk penyakit mental, dan perawatan penyalahgunaan zat. Tunjangan ini diberikan sebagai bagian dari rencana kesehatan karyawan yang terpisah.
Perusahaan kini juga semakin menyadari pentingnya perawatan kesehatan mental karyawan mereka karena dapat berdampak terhadap produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
Fleksibilitas kerja
Ini menjadi salah satu tunjangan karyawan yang paling banyak dipertimbangkan pascapandemi. Karena memiliki jadwal kerja yang fleksibel mungkin karyawan mengelola produktivitasnya. Baik bekerja dari rumah setiap hari, hybrid, atau tidak membatasi jam masuk dan pulang.
Tunjangan ini bermanfaat bagi karyawan yang memiliki anak atau kewajiban lain di luar pekerjaan, sehingga mereka bisa menghemat waktu dan ongkos untuk bepergian ke kantor.
Diskon karyawan
Ini adalah compensation and benefit yang memungkinkan karyawan menerima diskon dari produk atau layanan. Diskon ini dapat ditawarkan oleh perusahaan yang memiliki perjanjian kepada pihak usaha lain. Diskon bisa berupa keperluan pribadi atau bisnis.
Cuti panjang
Cuti panjang menjadi salah satu tunjangan karyawan yang memungkinkan mereka mengambil cuti yang dibayar atau tidak dibayar untuk jangka panjang.
Jenis cuti ini bisa digunakan oleh karyawan untuk mengembangkan diri secara personal atau profesional seperti belajar untuk mendapatkan gelar, menulis buku, hingga mengurus bisnis pribadi. Biasanya, cuti panjang akan ditawarkan kepada mereka yang telah bekerja dalam kurun waktu tertentu.
Peralatan kerja
Sebanyak 26% karyawan dan 34% perusahaan menyebut ini sebagai manfaat dari kerja jarak jauh. Mayoritas karyawan mungkin lebih puas saat menggunakan perangkat pribadi mereka saat bekerja, sementara perusahaan beranggapan penting untuk menyediakan peralatan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan kepada karyawan.
Dengan peralatan kerja yang disediakan, karyawan dapat meyakini kalau perusahaan tempatnya bekerja memberikan fasilitas terbaik untuk mereka bekerja dengan baik dan sesuai dengan kebijakan.
Tunjangan lain-lain
Google pernah memopulerkan daftar tunjangan yang banyak diikuti oleh perusahaan rintisan untuk menarik generasi baru, seperti makanan gratis, penitipan anak di tempat kerja, kamar tidur, membawa hewan peliharaan ke kantor, layanan kopi, makanan ringan yang tidak terbatas, tidak ada aturan berpakaian, ongkos transportasi, hingga keanggotaan gym. Jenis tunjangan ini mampu meningkatkan moral dan produktivitas karyawan.
Memang, compensation and benefit dapat menarik hingga mempertahankan karyawan berbakat di perusahaan. Namun, pemberiannya harus disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Leave a Reply